Photo Journal
Pembaca yang budiman,
berikut adalah foto-foto yang diambil pada masa penempatan saya di Desa Bibinoi, Halmahera Selatan.
Beberapa foto diambil oleh fotogragfer Edward Suhadi (@edwardsuhadi) saat melakukan perjalanan ke desa-desa di Halmahera Selatan.
Beberapa foto yang lain adalah koleksi pribadi.
Diperkenankan untuk menyimpan foto-foto yang ada jika memang diinginkan. Namun, alangkah baiknya meminta izin terlebih dahulu dan dicantumkan sumbernya kalau dipakai pada media lain.
Demikian.
Salam,
Bayu Adi Persada
foto indah Bay……………
What a wonderful life you have there ya.. I do really enjoy reading your story
Keep on writing and capturing every moment 🙂
If you don’t mind, would you share the places that we have to see, specially for taking pictures, also the tips to make our trip more fun and hope we can see you too to hear more inspiring stories.
What a wonderful life you have there ya.. I do really enjoy reading your story. Keep on writing and capturing every moment 🙂
If you don’t mind, would you share the places that we have to see, specially for taking pictures, also the tips to make our trip more fun and hope we can see you too to hear more inspiring stories.
Thank you so much & good luck always! Cheers..
Wow… foto-fotonya bercerita… luar biasa… 😳
Bagus-bagus banget deh Bay. Suka motret random nggak sih Bay buat stock foto terus dipakai buat ‘ilustrasi’ pas nulis. Bahasa lo bagus soalnya, kalau pakai foto pasti sempurna 😀
Thanks Putyy!
Iya sih, seneng. Idenya ditampung dulu ya Put.
Agak ngerubah gaya soalnya hihihi 🙂
inspiratif
Luar biasa inspiratif. 😀
Keren….
Paling suka foto terakhir th, soalnya ada anak yg pake baju intermilan 🙂 trz semuanya pada “senyum” … I like it 😉
Saya sudah baca buku “Anak-Anak Angin” kisah kakak sangat menginspirasi 🙂
izin ngambil beberapa fotonya, ya, mas. maaf baru baca bukunya sekarang 🙂 terima kasih..
Saya baru saja selesai membaca buku “Anak Anak Angin”. Mungkin sedikit terlambat, mengingat sdh hampir 2 tahun sejak buku itu diterbitkan. Tetapi sesuatu yang saya dapat jauh dari kata terlambat. Sesuatu yang mendorong diri saya untuk semakin peduli pada bangsa ini. Sesuatu yang memberikan arti bahwa anak-anak muda harus ikut serta melakukan pergerakan untuk kemajuan bangsa. Entah kenapa saat membaca buku tersebut, ada perasaan haru bercampur iri akan semangat belajar anak-anak Bibinoi yang begitu tinggi, kemauan mereka untuk melakukan perubahan ke arah yang lebih baik lagi dan keinginan untuk merasakan pengalaman luar biasa yang kakak jalani. Saat ini, saya berada di tingkat akhir SMA. Saya sedang berusaha untuk dapat lulus UN dengan hasil yang baik dan dapat di terima di PTN yang saya inginkan. Semoga dalam beberapa tahun ke depan saya juga bisa merasakan pengalaman yang pernah kakak alami selama menjadi Pengajar Muda dan saya dapat melakukan sesuatu yang dapat membantu negeri kita tercinta ini menjadi lebih baik lagi. Doakan saya agar bisa menjadi generasi penerus bangsa yang membanggakan 🙂
Saya baru saja selesai membaca buku “Anak Anak Angin”. Mungkin sedikit terlambat, mengingat sudah hampir dua tahun sejak pertama kali diterbitkan. Tetapi sesuatu yang saya dapat jauh dari kata terlambat. Sesuatu yang mendorong saya untuk semakin peduli pada bangsa ini. Sesuatu yang menyadarkan saya bahwa anak muda berperan penting untuk ikut melakukan pergerakan demi kemajuan bangsa. Entah kenapa saat membaca buku itu, ada perasaan haru dan iri akan semangat belajar anak-anak Bibinoi yang begitu tinggi ditengah keterbatasan mereka, kemauan mereka untuk melakukan perubahan agar lebih baik dan keinginan untuk merasakan pengalaman luar biasa yang kakak jalani. Saat ini saya berada di tingkat akhir SMA. Saya sedang berusaha agar lulus UN dengan hasil yang baik dan masuk PTN yang saya inginkan. Semoga dalam beberapa tahun kedepan saya bisa merasakan pengalaman seperti kakak sebagai Pengajar Muda atau melakukan sesuatu yang dapat membantu negeri tercinta ini menjadi lebih baik lagi. Doakan saya agar menjadi generasi penerus bangsa yang membanggakan 🙂
salam kenal ka bayu dari mahasiswi tingkat awal di tangerang, Septi Nur Aini. mungkin saya orang yang terlambat membaca buku yang super duper inspiratif “Anak-Anak Angin” dari awal sampai akhir tulisan saya baca. sungguh ada fill yang berbeda, saya berasa ada di halmahera saat itu (terlalu lebay mungkin) tapi tak apa. di dalam buku itu saya dibuat jalan-jalan ke halmahera selatan seakan-akan saya berada disetiap kejadian yang ada. kata-kata ka bayu itu yang membuat imanjinasi saya jalan, wahh. sungguh kaka ada inspirator, inspirator bagi kaum muda. ehehehehe
ka. andai kata waktu mempertemukan, saya ingin sekali sekedar sharing atau diskusi tentang pendidikan. terutama pendidikan di indonesia.
saya bukan siapa-siapa memang,bukan anak mentri atau pejabat, saya hanyalah mahasiswi tingkat awal yang punya mimpi sangat tinggi yaitu mengabdi pada negara yang saya tempati sampai saat ini, saya ingin turun tangan untuk membantu lewat tenaga dalam pendidikan yang minim di daerah pedalaman tentunya. ka bayu, jikalau tak keberatan ini saya beri no. Hp saya 08993280638 . semoga kelak saya bisa bersilaturahmi dengan keluarga inspiratif ,seperti ka bayu. terima kasih untuk inspiratisinya ka. 🙂
Terima kasih atas tulisan-tulisan mas Bayu. Saya terharu dan terinspirasi dengan cerita-cerita di Bibinoy. Walaupun saya juga pernah tinggal di pedalaman Kalimantan Timur era 2008 untuk sebuah tugas pekerjaan di PNPM (Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat), namun kiprah saya tak sebaik Mas bayu.
Dari sini saya ingin belajar lebih banyak lagi arti keikhlasan dan berbagi (ilmu dan pengalaman) dalam situasi apapun dan kapanpun.
Sekali lagi, terima kasih yang tak terhingga buat pencerahan kami.